Tentang Putri-Putri Kang Zacky (Alm) Itu

durspasi
TAK terasa, sudah memasuki dua tahun anak ketiganya Kang Maesur Zacky (Alm), setahun kemudian beliau sudah dipanggil menghadap Tuhan Yang Maha Esa.
Saya masih ingat betul, selepas mengantar beliau ke tempat peristirahatan terakhir. Bersama teman-teman MOEDA Institute, saya masih sempat menggendong mereka, menghibur mereka yang masih polos, melihat ikan-ikan di kolam sekitar.
Ya, menyaksikan ketiga anak beliau, sungguh harus menahan air mata. Bagaimana tidak, ketiga anak perempuan beliau masih kecil semua. Mereka bertiga masih bergantung akan belaian lembut seorang ayah.
Mas, saya saksi kebaikan jenegan. Bagi saya, jenengan bukan hanya senior di pergerakan. Jauh melebihi itu, jenengan telah menjadi sahabat, guru dan orang tua bagi kami semua.
Mas, kebaikan jenengan akan selalu tercatat sebagai amal ibadah. Semoga Tuhan memberi tempat yang layak buat jenengan di alam sana. Dan, semoga pula, kebaikan yang telah jenengan tebar menjadi pembuka jalan bagi keluarga yang telah jenengan tinggal. Walbilkhusus, ketiga putri jenengan yang Insyaallah menjadi anak-anak solehah.
Mas, lain waktu, saya ingin berbicara banyak hal dengan ketiga putri jenengan. Satu hal yang ingin saya sampaikan, bahwa mereka bertiga harus bangga menjadi anak dari seorang ayah seperti jenengan. Di mana, hidupnya selalu didekasikan untuk kepentingan orang banyak.
Terakhir, untuk jenengan, Allahummagfirlahu Warhamhu Wa'afihi Wa'fu 'Anhu. Alfatihah... [16/9/2017]

No comments:

Powered by Blogger.